Komitmen Kepala Daerah kunci Tata Administrasi Kependudukan yang baik

Komitmen Kepala Daerah kunci Tata Administrasi Kependudukan yang baik

"Komitmen Kepala Daerah kunci Tata Administrasi Kependudukan yang baik"

Paska mendapatkan penghargaan Dukcapil Bisa 2019 terbaik Nasional untuk kategori wilayah berpenduduk dibawah 500.000, Disdukcapil Kota Sawahlunto dituntut untuk lebih meningkatkan kinerja dengan mengalihkan kinerja pelayanan kepada kinerja inovasi / kreasi serta kinerja pemanfaatan data dengan porsi maksimal di tahun 2019 dan seterusnya.

Disamping berbuah kebanggaan, penghargaan juga berbuah tuntutan untuk berbuat lebih baik, tidak puas hanya dengan pencapaian saat ini dan diharapkan meng-eliminir semua kesalahan-kesalahan dalam tata administrasi kependudukan lebih dari Kabupaten/ Kota lainnya di Sumatera Barat.

Hal lain yang tidak kalah pentingnya untuk mewujudkan hal tersebut adalah komitmen Kepala Daerah untuk memberikan atensi lebih besar pada pengembangan kelembagaan disdukcapil, pengembangan sumberdaya manusia yang berkualitas, dukungan program kegiatan dan anggaran untuk kelengkapan sarana prasarana serta komitmen pemanfaatan data kependudukan untuk semua urusan seperti pelayanan publik, perencanaan pembangunan, dasar alokasi anggaran, pembangunan demokrasi serta penegakan hukum dan HAM.

Semua hal tersebut menjadi substansi diskusi Direktur Bina Aparatur Ditjen Dukcapil dan Kadis PPKBKPS Prov Sumbar dengan Walikota dan Ketua DPRD Kota Sawahlunto beserta jajarannya, kamis 4 April 2029 di Sawahlunto. Pembahasan ini ditujukan sebagai awal penyiapan assasement Disdukcapil Kota Sawahlunto sebagai salah satu model pengembangan tata administrasi kependudukan yang baik di Indonesia, yang akan menjadi benchmark untuk standarisasi bagi Kabupaten / Kota lain di Indonesia.

Hal ini tentunya akan dimulai dengan komitmen Kepala Daerah, Ketua DPRD, Kepala Bappeda serta seluruh pejabat dan staf di lingkup Disdukcapil Kota Sawahlunto, untuk bersama-sama melaksanakan peta jalan yang akan disiapkan untuk menuju model tata administrasi kependudukan yang baik tersebut. Tim Pemerintah Pusat dan Provinsi akan segera melakukan assasement tersebut maksimal dalam waktu sebulan, yang kemudian akan dipresentasikan kembali dihadapan Walikota dan Ketua DPRD serta stakeholder terkait untuk resmi ditetapkan menjadi peta jalan Kota Sawahlunto menuju wilayah dengan tata administrasi kependudukan terkemuka di Indonesia. Selamat dan semangat untuk Disdukcapil Kota Sawahlunto!

Rahman