Layanan Adminduk Semakin Mudah

     PADANG (23/8/2022) - Seiring dengan adanya transformasi layanan publik, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) selalu melakukan perubahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang memberikan kemudahan kepada masyarakat. "Dinas Dukcapil bertransformasi dari pelayanan dokumen dan meluas serta melakukan transformasi ke pelayanan Data Kependudukan," Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri, Prof Zudan Arif Fakrulloh pada Sosialisasi Kebijakan Pendaftaran Penduduk yang diselenggarakan Dinas Dukcapil Sumatera Barat, Selasa (23/8/2022) di Padang. Dikatakan, Kerja Dinas Dukcapil adalah memberikan pelayanan yang membahagiakan masyarakat, dengan membuatkan dokumen kependudukan. Dalam transformasi digital, Ditjen Dukapil Kemendagri bisa menghemat Rp450 miliar per tahun untuk pengadaan pencetakan kertas security printing untuk dokumen kependudukan yang diganti jadi dokumen elektronik. "Pelayanan online Dukcapil juga bisa menghindari pungutan liar dan percaloan yang merugikan masyarakat," terangnya.
     Turut memaparkan materi, Direktur Pendaftaran Penduduk Ditjen Dukcapil Kemendagri, David Yama yang menyampaikan bahwa; dalam memberikan kemudahan bagi penduduk yang bertempat tinggal tidak sama dengan alamat KTP, mereka dapat mendaftarkan diri jadi penduduk non permanen. "Penduduk tersebut dapat melaporkan melalui aplikasi yang diterbitkan oleh Ditjen Dukcapil Kemendagri, sebagaimana dimaksud pada Permendagri No 74 Tahun 2022". Selain itu, untuk memudahkan masyarakat yang telah terlanjur pindah namun belum mengurus dokumen perpindahan penduduk, mereka dapat mengurusnya pada Dinas Dukcapil daerah tujuan. Aparatur Dinas Dukcapil dapat membantu pindah penduduk melalui aplikasi e-office yang diluncurkan Ditjen Dukcapil Kemendagri.
Sosialisasi yang dihadiri Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk serta Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota ini, dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Dukcapil Sumbar, Besri Rahmad. Dia mengatakan, pelayanan Dokumen Kependudukan yang diterbitkan oleh Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat, telah memberikan Kinerja Dinas Dukcapil Sumatera Barat jadi predikat terbaik secara nasional sebagaimana yang telah disampaikan Dirjen Dukcapil Kemendagri. "Dari 10 indiaktor kinerja Dinas Dukcapil, Sumatera Barat berada pada level tertinggi," ungkapnya.
     Seperti, dalam peningkatan pencapaian Kinerja Dinas Dukcapil terkait Kartu Identitas Anak (KIA), Dinas Dukcapil Sumatera Barat bekerjasama dengan Bank Nagari melalui program KIRANA, dimana setiap anak yang mengurus KIA akan diberikan voucher saldo tabungan Bank Nagari. Bank Nagari memberikan 10.000 voucher untuk digunakan di seluruh Cabang Bank Nagari di Kabupaten/Kota se Sumatera Barat, dimana program ini sebelumnya telah diluncurkan beberapa waktu lalu oleh Gubernur Sumatera Barat, bersamaan dengan peluncuran Identitas Kependudukan Digital. "Dengan adanya digitalisasi layanan administrasi kependudukan, kita berharap akan memberikan kemudahan kepada penduduk, dan setiap penduduk memiliki dokumen yang update yang tersedia secara digital, sebagaimana aplikasi identitas kependudukan digital yang ada pada telepon genggam penduduk saat ini". "Ayo, segera miliki dan Update Dokumen Kependudukan secara online, atau datang langsung ke Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota setempat," tambahnya. (vri)

(Sumber : https://m.valoranews.com/berita/19678/layanan-adminduk-semakin-mudah.html)